SOSCOM III, Jangan main – main

SOSCom III kali ini menawarkan lomba yang berbeda dari SOSCom sebelumnya. Dari yang pertama hingga yang kali ketiga ini lomba yang di gelar didalamnya cukup variatif dan selalu berbeda dalam artian inovasi dan materi baru. Varian baru dalam SOSCom III kali ini ada Hulahoop, Lomba Keterampilan Baris – Berbaris Tongkat, Kreasi lagu, Kreasi Outbond, Bivak namun harus menggunakan bahan alam. Dan yang paling berbeda lagi adalah pesertanya. Banyak yang baru, banyak yang Bonavit dan banyak diantaranya yang sering menjadi champion di banyak lomba pramuka seperti Pancargas (SMPN 3 Singosari), Matsnuepa (MTs NU Pakis), SMPK Santa Maria Malang, Panesad Dampit, SMPN 3 Ampel Gading, Ganesha Sumawe, Bima Sumawe dan masih banyak lagi yang lainnya. Dengan banyaknya peserta yang Jawara seperti itu berarti akan lebih sulit lagi untuk mencari celah, hal ini harus dijadikan motivasi agar Spensagi justru lebih gigih lagi dalam berlatih. SOSCom III kali ini bukan main maka dari itu Spensagi latihan tidak main – main.    

Selektif Memilih Jelang SOSCOM III

Jelang lomba pramuka yang diselenggarakan oleh SMAN Bululawang SOSCOM III, Pramuka SMP N 1 Gondanglegi mempersiapkan diri sebaik mungkin meski pun durasi latihannya tidak sebanyak pangkalan lain yang telah latihan sejak 2 bulan sebelum hari bertanding. Melihat hal demikian Punggawa Spensagi tak mau tampil hanya seadanya. Masalahnya sumber daya untuk  formasi regu yang akan di pasang masih sangat terbatas. Padahal jumlah siswa yang mengikuti kegiatan ekskul Pramuka jumlahnya berkisar 250 lebih, yang mengikuti kelas regular alias Pasukan Kusus jumlahnya seperlima dari seluruh kelas VII. Untuk partisipasi dalam laga SOSCOM III berarti perlu adanya seleksi untuk membentuk formasi inti yang akan diberangkatkan. Seleksi dikategorikan dalam beberapa pos, seperti kemahiran dalam berbaris, power sound, ketegasan, kecekatan, tekspram serta beberapa yang lain. Dalam seleksi ini ternyata formasi yang bisa di pasang paling mentok adalah 3 tiga regu,  1 putra dan 2 putri. Intinya 1 pasang dan satu lagi pengkaderan untuk pengalaman dan mentalitas.

Latihan pertama SOSCOM III

Akhirnya setelah lama menanti kelonggaran, pasukan Pratu Raja bisa melakukan persiapan dalam menghadapi laga tandang ke SOSCom III. Latihan ini baru dimulai karena penilaian adiwiyata baru selesai dilaksanakan minggu lalu tepatnya 3 hari yang lalu. Sisanya hingga latihan pertama di gelar semua anggota pasukan menghimpun tenaga dengan istirahat penuh. Sebelumnya Kamabigus telah memberikan wanti-wanti untuk pramuka jangan bergerak terlebih dulu karena banyak anggota pramuka yang diberdayakan untuk persiapan penilaian Adiwiyata atau jika tidak demikian Spensagi bakal absen dari SOSCom III. Latihan pertama digelar, persiapan materi dan melakukan pembelajaran materi dasar. Semua peserta mengikuti dengan antusias. Kali ini Spensagi akan berangkat dengan kekuatan 4 squad. Rajawali Aquila 1, Rajawali Aquila 2, Matahari Coronae 1 dan Matahari Coronae 2

Syukuran Dies Natalies

7 tahun sudah Pramuka Spensagi lahir di jagad pramuka, tanggal 18 April 2008 adalah hari lahirnya pramuka Spensagi. Tahun ini syukuran pun di gelar sama seperti tahun sebelumnya hanya saja tidak banyak dari Spensagi Mania (alumni) yang hadir karena padatnya acara di sekolah serta sebagian besar disibukkan dengan pekerjaan. Namun tidak sedikit pula yang hadir dari alumni untuk menghadiri acara syukuran ke – 7 ini. Kamabigus pun juga berhalangan hadir karena ada acara dinas. Beliau hanya berpesan secara singkat “Terus berkarya, tetap semangat, giat berlatih dan tingkatkan prestasi, serta hal – hal yang sudah baik hasilnya dipertahankan dan terus dikembangkan”. Dalam syukuran kali besar harapan Keluarga Besar Pramuka SMPN 1 Gondanglegi, Spensagi terus berkarya, terus mengukir prestasi, mencetak generasi yang berkarater sesuai dengan pancasila dan Kode kehormatan Gerakan Pramuka.

Zero to SOSCOM

SOSCom III akan segera hadir namun Spensagi masih belum melakukan persiapan apapun untuk menyambut event berkelas ini. Padahalsangat penting persiapan secara dini dilakukan mengingat pada SOSCom sebelumnya Spensagi meraih posisi ke tiga. Bahkan sampai surat disebar Spensagi masih belum mendapat cukup ruang untuk bersiap Karena penilaian Adiwiyata yang akan segera dilakukan di SMPN 1 Gondanglegi. Kamabigus sudah mewanti – wanti kepada Pramuka agar tidak mengikuti kegiatan partisipasi lomba apapun sebelum Penilaian adiwiyata dilakukan. Banyaknya anggota pramuka yang dijadikan sebagai kader adiwiyata juga menjadi salah satu hambatan untuk memulai gerak, setidaknya adik – adik bisa menyiapkan materi lomba di senggang – senggang kegiatan Adiwiyata. Kepadatan jadwal pengkaderan dalam rangka persiapan penilaian Adiwiyata membuat terpaku dan nantinya di saat usai harus main kebut materi saat latihan, hal itu akan berpengaruh sekali untuk kondisi fisik dan mental para peserta.