SMP N 1 Gondanglegi resmi di buka pada tanggal 01 April 1987
oleh Gubernur Jawa Timur yaitu Bapak Wahono, Kepala nDaerah Tingkat 1. Kepala
Sekolah pertama yang menjabat kala itu adalah Ny. Retno Astuti, terhitung mulai
bulan Oktober 1985 hingga bulan Juli 1991. Dan pada saat SMP N 1 Gondanglegi
masih terdiri dari 10 ruang dengan jumlah siswa angkatan pertama sejumlah 132 siswa.
Dari masa ke masa SMP N 1 Gondanglegi berupaya meningkatkan kualitas dan
kuantitasnya baik guru maupun siswa. Selama upaya tersebut dilakukan SMP N 1
Gondanglegi banyak mengalami masa transisi Kepala Sekolah.
Berikut adalah daftar nama Kepala Sekolah yang pernah
menjabat di SMP N 1 Gondanglegi,
- Kosdoe Adi Pratomo (Juli 1991 – April 1993)
- Kresno Hartono (April 1993 – Januari 1995)
- Dra. Sumijati (Januari 1995 – September 2001)
- Djoko Sundjoto, BA (September 2001 – September 2006)
- Samsul Bahri S, S.Pd, M.Si. (September 2006 – November 2006)
- Eddy Rahardjo, M.Si. (November 2006 – Juli 2011)
- Drs. Suprianto, M.Pd. (Juli 2011 – Sekarang)
Dari
Kepala Sekolah terdahulu hingga sekarang SMP N 1 Gondanglegi banyak mengalami
perubahan dan kemajuan. Terakhir pada periode kepemimpinan Bapak Drs.
Suprianto, M.Pd ini, Beliau banyak memberikan kontribusinya mulai dari rehab
gedung, Revitalisasi program hingga menjadikan SMPN 1 Gondanglegi sebagai
sekolah berbasis lingkungan atau lebih di kenal dengan sebutan sekolah
Adiwiyata. Tentu saja menjadikan sekolah berbasis Adiwiyata bukanlah perkara
mudah, perlu adanya kerja sama dengan semua warga sekolah. Dalam setiap
kesempatan Beliau sering menyampaikan kepada seluruh warga sekolah baik Guru,
Staf, Siswa maupun warga kantin untuk berpartisipasi penuh dalam menjaga,
merawat, melestarikan lingkungan sekolah agar tetap nyaman, indah, sejuk, asri
dan bebas dari sampah baik plastik ataupun yang lain. Dalam waktu dekat sekitar
bulan maret SMP N 1 Gondanglegi akan mengikuti penilaian Sekolah Adiwiyata
Tingkat Provinsi.
Doakan sobat semoga SMP N 1 Gondanglegi lulus dalam penilaian
tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar